Karena kedua individu dalam macam hubungan ini ingin menyembunyikan ras mereka dari pasangan masa depan mereka, sepertinya solusi total bagi orang-orang yang menginginkan suami kulit putih tetapi tidak mau bersikap rasis terhadap ras lain. Namun, ada sebagian wanita yang lebih menyukai bergabung dengan web kencan bule. Website situs semacam itu terutamanya melayani wanita kulit putih yang mencari pria kulit hitam atau ras lain, bukan bule seperti yang dilakukan situs kencan bule Islami untuk bule yang mencari bule.
Para wanita di web situs ini akan menemukan pasangan pas mereka tanpa sepatutnya menyembunyikan ras mereka terlebih dulu atau berdusta seputar agama atau status sosial ekonomi mereka. Mereka juga menghindari ketegangan rasial di antara mereka karena mereka mewakili ras mereka dengan jujur di website website tersebut alih-alih bersikap rasis terhadap Kaukasia di web kencan Kaukasia Islam seperti mereka kepada orang kulit hitam atau Arab di web kencan Kaukasia murni.
Sedangkan menyembunyikan ras seseorang terdengar seperti solusi total dikala mencoba mengawali relasi Kaukasia Islam, itu sebetulnya bisa membikin segalanya jauh lebih sulit dalam praktik ketimbang kedengarannya secara teori. Alih-alih menghadapi kesulitan ketika mencari seseorang yang layak dengan agama dan kelas sosial ekonomi mereka, pasangan ini telah menemukan kegembiraan tanpa ketegangan rasial di antara mereka berkat keanggotaan di web kencan Kaukasia Islam. Pada tahun 1883, penyair Jerman Rainer Maria Rilke menulis serangkaian puisi pendek yang disebut \ The Cascades.\
Dalam puisi-puisi ini, ia membuktikan bagaimana dua orang saling jatuh cinta pada pKamungan pertama. Namun, ketertarikan pasangan itu dirusak oleh rahasia buruk yang di sini wajib disimpan salah satu dari mereka. Rinci yang tampaknya tidak berbahaya ini membikin segala perbedaan pada keberhasilan atau kegagalan hubungan mereka. Dalam kasus \ The Cascades,\ rahasia jelek ini ialah bahwa pasangan itu sama-sama bule.
Untuk memahami mengapa menyembunyikan ras seseorang akan merugikan kekerabatan Kaukasia-Kaukasia, perlu untuk mengamati bagaimana kencan Kaukasia Islam berprofesi. Aplikasi kencan bule Islam bekerja sebagai berikut: Seorang pria bule membikin akun di situs kencan bule Islam dan mengupload foto dirinya. Ia juga menyertakan preferensi agama dan status perkawinannya bersama dengan nama profil dan fotonya.
Berikutnya, ia menunggu calon istri dari bermacam negara muslim menemukannya secara online. Sesudah beberapa minggu mencari, ia menemukan seorang wanita yang memiliki keyakinan agama dan kelas sosial ekonomi yang sama. Ia juga ingin merahasiakan rasnya dari calon suaminya sehingga ia juga bergabung dengan laman kencan Kaukasia Islam.
UNTUK MENGHINDARI MENIKAH DENGAN NON-KAUKASIA, WANITA KAUKASIA BERGABUNG DENGAN KOMUNITAS ONLINE KAUKASIA.
Untuk mengakses komunitas online ini, yang dibutuhkan hanyalah koneksi Internet dan nama pengguna pemotong kudapan manis@ seperti “Tara_White”@ yang dapat dihasilkan sesudah pertama kali memilih nama depan yang hakekatnya@ seperti “Katherine_White”@ di mana seseorang menyembunyikan identitas aslinya identitas dari anggota lain secara online.
Nama pengguna pemotong kudapan manis diperlukan sebab tiap-tiap anggota mau menyembunyikan identitas aslinya dari sesama anggota sehingga dia bisa menemukan seseorang yang sesuai dengan keyakinan agama dan status sosial ekonominya tanpa mengenal identitas rasnya yang tersembunyi. Dikala membuat nama pengguna yang sebetulnya @ seperti Katherine White @ setelah memilih nama depan tertentu @ seperti Katherine @ menjadi lebih mudah bagi seseorang yang memakai pendekatan semacam itu untuk menyaring calon pasangan sebelum bersua lantas dengan mereka